Gubernur NTB siap Kawal "Tol Laut" Jokowi

id Tol laut

Gubernur NTB siap Kawal "Tol Laut" Jokowi

Ilustrasi - Tol laut (Ist)

Kami sangat mengapresiasi komitmen Presiden Jokowi dalam membangun infrstruktur di daerah yang dalam konsepnya, NTB termasuk yang mendapat bagian dari 24 pelabuhan yang akan dibangun di Indonesia
Mataram,  (Antara) - Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH Zainul Majdi berkomitmen akan mengawal rencana pembangunan pelabuhan sebagai bagian program "tol laut" yang dicanangkan Presiden Joko Widodo.

"Kami sangat mengapresiasi komitmen Presiden Jokowi dalam membangun infrstruktur di daerah yang dalam konsepnya, NTB termasuk yang mendapat bagian dari 24 pelabuhan yang akan dibangun di Indonesia," kata Zainul Majdi di Mataram, Rabu.

Menurut dia, komitmen pemerintah pusat untuk menggalakkan pembangunan di daerah, baik dalam proyek infrastruktur seperti pelabuhan, pertambangan, perikanan, kelautan, maupun bendungan patut menjadi komitmen pemerintah daerah untuk mengawal program tersebut.

"Jadi, Presiden Jokowi akan siap mengakomodasi seluruh kebutuhan daerah dalam mengisi pembangunan selama lima tahun ke depan. Dengan mengakomodasi kebutuhan daerah secara proporsional, sesuai dengan karakteristik wilayah, alokasi anggaran disesuaikan dengan jumlah kebutuhan daerah," ucapnya.

Dalam pertemuan antara seluruh gubernur se-Indonesia bersama Presiden Jokowi yang dilangsungkan di Istana Bogor, Senin (24/11) tersebut, dirinya juga telah menyampaikan kepada Presiden mengenai berbagai kebutuhan pembangunan di NTB.

"Termasuk dalam pembangunan sumber daya air, bendungan, penataan pelabuhan, yang dijanjikan diletakkan dalam kerangka keseluruhan, dan keperluan NTB dalam kurun waktu lima tahun ke depan, juga akan diakomodasi oleh Presiden," kata orang nomor satu di NTB itu.

Selain itu, yang juga tidak kalah penting, kata gubernur, yakni arahan dari Presiden dan kesepakatan bersama untuk melakukan efisiensi anggaran, terutama terhadap hal-hal yang tidak langsung bersentuhan dengan masyarakat.

Dalam artian, katanya, efisiensi yang sudah dilaksanakan selama ini di Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB akan terus ditingkatkan, dan disisir lagi apa yang bisa diefisienkan, dan dialihkan untuk anggaran pembangunan lainnya.

Pemerintah melalui Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas telah mendesain konsep tol laut Presiden Jokowi dengan 24 pelabuhan, terbagi atas pelabuhan yang menjadi "hub internasional", pelabuhan utama dan pelabuhan pengumpul.

Sebanyak 24 pelabuhan itu antara lain Pelabuhan Banda Aceh, Belawan, Kuala Tanjung, Dumai, Batam, Padang, Pangkal Pinang, Pelabuhan Panjang.

Selain itu, Pelabuhan Tanjung Priok, Cilacap, Tanjung Perak, Lombok NTB, Kupang, Pontianak, Palangka Raya, Banjarmasin, Maloy, Makassar, Bitung, Halmahera, Ambon, Sorong, Merauke dan Jayapura.