Dishutbuntan: 89 Persen Anggaran Upsus Padi Terserap

id Padi KSB

Dishutbuntan: 89 Persen Anggaran Upsus Padi Terserap

IGB Sumbawanto (1)

"Untuk padi sudah berjalan, sedangkan untuk jagung dan kedelai belum. Saat ini anggaran yang sudah tersalurkan ke rekening kelompok penerima sudah mencapai Rp17 miliar,"
Sumbawa Barat (Antara NTB) - Kepala Dinas Kehutanan, Perkebunan dan Pertanian Sumbawa Barat IGB Sumbawanto mengatakan serapan anggaran program upaya khusus tanaman padi mencapai 89 persen dari total Rp21 miliar alokasi anggaran yang diterima untuk 2015.

"Untuk padi sudah berjalan, sedangkan untuk jagung dan kedelai belum. Saat ini anggaran yang sudah tersalurkan ke rekening kelompok penerima sudah mencapai Rp17 miliar," kata IGB Sumbawanto di Taliwang, Selasa.

Ia mengatakan untuk program upaya khusus (upsus) tanaman padi tercatat sebanyak 440 kelompok penerima di Sumbawa Barat. Anggaran tersebut langsung ditransfer ke rekening kelompok penerima untuk pembelian bibit, pupuk dan obat-obatan.

"Selain, program upsus juga menyiapkan anggaran untuk bantuan perbaikan jaringan irigasi dan optimalisasi pengolahan lahan," ujarnya.

Pelaksanaan program upsus tanaman padi ini, diikuti dengan peningkatan target produksi dan target luas lahan penanaman. Tahun 2015 ini produksi beras ditargetkan sebanyak 100.710 ribu ton dengan target luas lahan tanam 19.880 hektar atau meningkat dari tahun 2014 yang hanya 90.000 ton dengan luas lahan 19.230 hektare.

Menurutnya, dengan dilaksanakannya program upsus tanaman padi, target luas lahan dinaikkan menjadi 22.672 hektar dan yang telah ditanam saat ini 11.737 hektare.

"Dengan curah hujan yang tidak terlalu tinggi diawal musim, target luas lahan panen memang agak sulit dicapai. Tetapi kami tetap optimis dengan mengupayakan di musim tanam dua," kata Sumbawanto. (*)