IDB undang Gubernur NTB presentasikan investasi

id Gubernur NTB

IDB undang Gubernur NTB presentasikan investasi

Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi (1)

"Undangan ini disampaikan langsung Presiden IDB kepada pemerintah provinsi"
Mataram (Antara NTB) - Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH M Zainul Majdi mengatakan mendapat undangan "Islamic Development Bank" untuk mempresentasikan investasi di daerah ini, di kantor pusat IDB di Arab Saudi.

"Undangan ini disampaikan langsung Presiden IDB kepada pemerintah provinsi untuk mempresentasikan apa yang bisa dibantu IDB untuk NTB," kata Zainul Majdi di Mataram, Rabu.

Menurut gubernur, pascapertemuan dirinya dengan pejabat IDB di Jakarta beberapa waktu lalu, IDB menaruh harapan agar bisa membantu NTB, terutama sejumlah proyek yang akan dibangun di wilayahnya.

"Memang pada saat pertemuan di Jakarta, kami mengemukakan soal investasi pembangunan KEK Mandalika Resort dan sejumlah proyek strategis lainnya. Tetapi, apakah Mandalika atau proyek lainnya tentu kita akan bicarakan lagi dengan mereka," jelasnya.

Ia menuturkan, ada dua macam investasi yang dikelola IDB selama ini. Pertama, kerja sama negara dengan negara melalui pemberian pinjaman dana dan kedua melakukan investasi langsung kepada sejumlah proyek strategis yang akan maupun sedang dibangun di suatu daerah, khususnya di negara-negara Islam.

"Nanti semua akan kita siapkan bentuk presentasinya. Tapi yang jelas mereka membuka pintu selebar-lebar bagi NTB untuk mengajukan apa-apa yang bisa didukung IDB," katanya.

Sebelumnya, dalam pertemuan di Jakarta bersama IDB, Jumat (13/11) lalu, Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi menawarkan peluang dan potensi investasi di NTB, khususnya KEK Mandalika Resort di Kabupaten Lombok Tengah.

Pertemuan Gubernur NTB dan pejabat IDB ini juga dilakukan bersama Perseroan Terbatas Indonesia Tourism Development Corporation (PT ITDC) selaku pengelola kawasan KEK Mandalika.

"ITDC dan Pemerintah Provinsi NTB menawarkan peluang dan potensi investasi di KEK Mandalika Resort kepada IDB dan jaringan bisnis di Timur Tengah," kata Kepala Biro Humas dan Protokoler Setda NTB Yusron Hadi yang juga ikut dalam pertemuan tersebut.

Dalam pertemuan itu, kata Yusron, Gubernur NTB memaparkan potensi dan peluang investasi di NTB. NTB tidak saja potensial dari sisi pariwisata, namun juga menyimpan beribu potensi sumber daya alam yang melimpah seperti perikanan, pertanian, peternakan, dan perkebunan yang semuanya memungkinkan untuk diolah dalam skala industri.

Selain itu, gubernur juga menekankan "Halal Tourism" menjadi citra baru pariwisata NTB yang amat diminati para wisatawan dari Timur Tengah. Dalam hal ini Pemprov NTB mendukung penuh pembangunan NTB khususnya di kawasan-kawasan pusat pertumbuhan seperti KEK Mandalika yang didukung keberadaan Bandara Internasional Lombok (BIL).

Termasuk, kata dia, rencana pembangunan Global Hub Bandar Kayangan di Kabupaten Lombok Utara yang juga sedang berproses. Begitu juga dengan pengembangan kawasan lainnya di Pulau Sumbawa, yaitu Samota (Teluk Saleh, Moyo, Tambora).

Hadir dalam pertemuan itu juga, kata Yusron, perwakilan IDB Hedi Medjai, Global Director of Investment IDB Zaki Mansoer, Division Head IDB, Asisten Administrasi Ekonomi dan Pembangunan Setda Prov NTB H Lalu Gita Ariyadi selaku salah satu dewan komisaris PT ITDC. (*)