NTB Deklarasi Sebagai Provinsi Literasi 2016

id Literasi NTB

"Literasi lebih dari hanya membaca dan menulis, namun mencakup keterampilan berpikir tingkat tinggi yang menggunakan sumber pengetahuan dalam berbagai media,"
Mataram (Antara NTB) - Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2016, Senin, dijadikan momentum oleh Pemerintah Provinsi NTB mendeklarasikan sebagai sebagai Provinsi Literasi.

Wakil Gubernur NTB Muhammad Amin mengatakan program literasi di NTB ini diharapkan dapat menjadikan sektor pendidikan di daerah ini lebih maju karena pola pikir siswa akan semakin diasah dengan pendayagunaan segala bentuk media sebagai sumber pelajaran.

"Literasi lebih dari hanya membaca dan menulis, namun mencakup keterampilan berpikir tingkat tinggi yang menggunakan sumber pengetahuan dalam berbagai media," kata Muhammad Amin seusai meluncurkan Provinsi NTB sebagai Provinsi Literasi 2016 yang dirangkaikan dengan "launching" Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) dan Lumbung Canggih.

Menurut Amin, dalam meningkatkan kualitas pendidikan di NTB, pemerintah provinsi akan terus berusaha menyediakan media pembelajaran yang dapat dimanfaatkan siswa. Hal ini untuk menghasilkan sumber daya manusia yang kompetitif dan berkualitas.

Sementara itu, Guru Besar Universitas Mataram (Unram) Prof Mahsun menjelaskan literasi sebagai kemampuan membaca dan menulis yang terkait dengan keberaksaraan, akan menentukan kemajuan peradaban suatu komunitas negara bangsa.

"Masyarakat NTB harus menjadi komunitas negara bangsa yang berada pada garda terdepan dalam memajukan peradaban bangsa melalui kemampuan literasi. Apalagi bangsa ini memliki peringkat kemampuan literasi yang kurang menggembirakan," ujarnya.

Mahsun mengatakan deklarasi ini bukan hanya formalitas Permendikbud Nomor 23 Tahun 2015 yang salah satu poinnya mewajibkan siswa membaca 15 menit sebelum jam pertama dimulai.

Ia mengklaim bahwa program literasi NTB lebih terencana, terarah dan terukur.

"Kegiatan literasi di NTB kita awali dengan pengembangan bahan literasi melalui penulisan kembali cerita-cerita lokal, biografi tokoh-tokoh lokal yang dapat memberi inspirasi tentang budi pekerti yang baik serta memberi pengetahuan tentang implikasi jika suatu perilaku tertentu diterapkan dalam kehidupan," katanya. (*)