Menteri PPPA buka pelatihan WIH di NTB

id Menteri PPPA

Menteri PPPA buka pelatihan WIH di NTB

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise (ANTARA FOTO/Vitalis Yogi Trisna) (1)

"Pelatihan ini dapat menjadi pola pelatihan baru peningkatan keterampilan yang sudah dimiliki sesuai dengan tuntutan permintaan pasar"
Mataram (Antara NTB) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise membuka pelatihan calon tenaga kerja perempuan program Wanita Indonesia Hebat (WIH), di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Senin.

Program WIH merupakan bagian dari strategi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), yaitu 3ENDs untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak, mengakhiri perdagangan manusia dan mengakhiri kesenjangan akses sumber daya ekonomi terhadap perempuan.

"Saya mengapresiasi komitmen pemerintah daerah di NTB, dan tim pelaksana pelatihan calon tenaga kerja perempuan yang berada di Mataram," kata Menteri PPPA Yohana Yembise.

Yohana mengatakan pelatihan ini bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga kerja perempuan Indonesia yang bermartabat, berkeahlian, berketahanan dan berdaya saing.

Selain itu, mewujudkan pelatihan kerja yang efektif dan efisien dalam rangka pengendalian dan penjaminan mutu calon tenaga kerja perempuan dan mengoptimalkan seluruh sumber daya pelatihan kerja yang ada di daerah, sekaligus mendukung pemerintah dalam upaya mewujudkan tenaga kerja yang mempunyai keahlian dan keterampilan sebelum bekerja di luar negeri.

Kerja sama pelatihan ini, kata dia, diharapkan dapat mewujudkan upaya perbaikan kualitas hidup perempuan, terutama melalui akses sumber daya ekonomi.

Para calon tenaga kerja yang memiliki keterampilan dan kemampuan bahasa serta memiliki karakter bangsa yang kuat juga diharapkan dapat terhindar dari kerentanan tindakan kekerasan.

"Selain itu, diharapkan pula pelatihan ini dapat menjadi pola pelatihan baru peningkatan keterampilan yang sudah dimiliki sesuai dengan tuntutan permintaan pasar dan memperhatikan kebutuhan perempuan itu sendiri," ujarnya.

Pelatihan di NTB, lanjut Yohana, merupakan yang pertama dari program WIH yang merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman antara Kementerian PPPA dengan Tahir Foundation yang ditandatangani pada Mei 2015 di kantor Kementerian Dalam Negeri, disaksikan Menteri Dalam Negeri dan Menteri Ketenagakerjaan.

Pada waktu bersamaan dilakukan penandatanganan antara Kementerian PPPA, Pemerintah Provinsi NTB dengan Tahir Foundation.

Pelatihan pertama di Mataram, dimulai dengan pelatihan bagi perawat dan bidan, sesuai dengan permintaan pihak luar negeri sebagai negara tujuan.

"Selanjutnya nanti akan dilaksanakan pula pelatihan bagi tenaga-tenaga kewirausahaan dan pariwisata," ujarnya. (*)